Penjual Martabak.
Dipalak dilapak.
Jangan gitulah pak.
Kasihanlah pada rakyat.

Yang di WIB masih sempat Al-Kahfi nih. Gaskeun gass...🏎🏍

Nganre coto.
Harus diimbangin sayur lalapan dan buah segar nih 🤔

Dulu saya pernah percaya most of Yahudi itu pintar.

Sampai kemudian saya baca bahwa saat mereka ditinggalkan Nabi Musa untuk beberapa hari mereka kemudian bikin patung sapi jadi sesembahan.

Itu mah kerjaan dari majority IQ <68 😅

Bahwa ada diantara mereka yang jenius, itu

Mandela melawan apartheid di Afrika Selatan.
Dunia menolak fasisme di 1920-an di Italia, 1930-an di Jerman, dan 1940-an di Jepang.
Yahudi lari dari genosida di Eropa (larinya menuju Palestina setelah ditolak dimana-mana).

Sisanya tumplek blek 1940-sekarang kita saksikan gabungan

Otw menutup kartu2 kredit dan lego saham2.
Setelah dapat review dan insight dari beberapa kawan.
Sisain rekening yang dipake buat transferan.

Bulking.
Ikan dan telor.
Jeruk dan pisang.
Ampe kadang2 begah 😅

Baca Pancasila dulu aja di Sila ke-2, ke-3, dan ke-5, min.

Baru tahu kalau Yahudi itu ada yang secara konstan menghina Ibunya Nabi Isa alaihissalam.

Di Islam malah sebaliknya. Ada surah khusus untuk menggambarkan kemuliaan Maryam.

Semoga Mendikbud baca keluhan Presiden ini.
Semoga uang kuliah teman-teman semua jadi jauh lebih murah sejak hari ini.
Semoga gaji Guru dan Dosen juga jadi lebih tinggi.

Btw, Universitas Terbuka masih tetap murah kan?

Pak Joko Widodo kayaknya harus turun gunung ke Kemendikbud juga pak.

Selesaikan urusan UKT itu agar semua masyarakat bisa kuliah tanpa harus kuatir biaya tinggi.

InsyaAllah masih bisa kekejar ini sebelum operan ke pak Prabowo Subianto 5 bulan lagi.

Kalau genosida lebih lama lagi, dampak boikot ini akan meluas dan makin mempercepat kemunduran Amerika dkk.

Itu aja sih bang President Biden. Silakan ditimbang-timbang. Mau sampai kapankah melayani kepentingan Israel ישראל yang dampaknya merusak ekonomi negeri anda.

Ekonomi kami 🇮🇩 juga

Kalau genosida lebih lama lagi, dampak boikot ini akan meluas dan makin mempercepat kemunduran Amerika dkk.

Itu aja sih bang President Biden. Silakan ditimbang-timbang. Mau sampai kapankah melayani kepentingan Israel ישראל yang dampaknya merusak ekonomi negeri anda.

Ekonomi kami 🇮🇩 juga

Ketemu pasien gangguan pendengaran.
Abis korek telinga.
Pake lidi.

Observasi awal : ruptur parsial membran timpani.

Mohon hati-hati.

Coba bapak ibu stakeholder pendidikan pikirkan sama-sama situasi ini :

Jika biaya pendidikan terus makin mahal, maka hanya orang yang cukup kaya yang bisa menyekolahkan anaknya.

Pada suatu titik, tidak ada lagi sawah-tanah-empang yang bisa mereka jual-lego murah untuk biayain

Kalau lihat kasus dan angka kejadiannya, memang sudah waktunya semua kabupaten di Indonesia punya dokter jantung dan dokter saraf.

Sekalian sama fasilitas intervensi-nya. Belum lagi untuk kanker dan gangguan ginjal yang makin marak.

Sampai kita mencukupi semua item yang

Sop ceker sih paling top.

Generasi milenial ini emang bikin repot boomer.

Bayangin zetanyahu dan antek2nya bikin drama gak abis2 sampai di sidang umum PBB.

Eh di Tel Aviv (yang dulunya juga bagian Palestina sebelum warga aseli nan ori diusir) mahasiswanya malah demo dukung Palestina.

Gabah murah.
Ikan dibuang.
Jagung terjun bebas harganya.
Itu yang dialami sebagian rakyat kita.

Saya herannya adalah ini kan udah siklus tahunan ya. Betul bahwa ada perubahan iklim dan lain-lain. Tapi koq mekanisme mitigasi terhadap kerugian yang dialami rakyat (dan negara)